Sayyid Hasan Nasrullah Mengikuti Perkembangan Israel Dengan Cermat

Sayyid Hasan Nasrullah Mengikuti Perkembangan Israel Dengan Cermat

Oleh : Zuhair Andrews

Rezim koloni Israel sepanjang waktu melakukan pengamatan tentang pribadi Sekjen Hezbollah Lebanon, Hasan Nasrullah, dengan tujuan untuk menentukan strategi bagi tentara Israel pada tahun ini dan tahun yang lalu dan akhirnya meletakkan Hezbollah berada pada peringkat pertama sebagai musuh Israel dan peringkat berikutnya adalah Iran kemudian HAMAS.

Hari Senin ( yang lalu), harian Yedioth Ahronoth דיעות אחרונות) ) mengutip dari beberapa sumber keamanan tingkat tinggi di Tel Aviv yang mengungkapkan bahwa Sayyid Hasan Nasrullah mengikuti secara intensif acara Masak Memasak yang ditayangkan dalam televisi Israel. Dalam sebuah pertemuan tertutup, sumber-sumber itu meyakini bahwa Sayyid Hasan Nasrullah tidak hanya memerhatikan masalah militer dan intelejen Israel saja, tetapi memerhatikan secara seksama program-program masyarakat Zionis melalui layar televisi.

Masih menurut pengakuan sumber-sumber itu bahwa Nasrullah ketika mengganti canel-canel televisi Israel merasa heran terhadap masyarakat Zionis yang menggandrungi acara Masak Memasak,  dan dia berkomentar bahwa perhatian mereka lebih banyak pada program-program yang menawarkan hadiah-hadiah dalam televisi mereka.

Menurut sumber-sumber itu bahwa fakta itu menunjukan dengan jelas kadar pengetahuan Nasrullah tentang seluk beluk kehidupan masyarakat Israel, dan fakta itu menegaskan bahwa Nasrullah masih meyakini pandangannya tentang masyarakat Israel itu payah dan sedang bergerak menuju kehancuran, dan tengah mengalami kelemahan. Selain itu, masih menurut sumber-sumber itu, Nasrullah meyakini bahwa masyarakat Israel tidak akan sanggup menghadapi perang militer. Karena itu, mereka lebih menyukai nonton televisi, khususnya program Masak Memasak.

Para pengamat di Tel Aviv menyatakan bahwa banyak dari pernyataan yang disampaikan oleh Nasrullah, sejak menduduki jabatannya sekarang ini, menguasai dan mempengaruhi masyarakat Zionis, khususnya pernyataan; “ Setelahnya setelah Haifa “ dan “ Israel lebih rapuh dari rumah lebah “. Dan Menurut kajian akademis yang dilakukan oleh Tel Hay di Utara Israel bahwa sekitar 80% rakyat Israel mempercayai ucapan-ucapan Sekjen Hezbollah, dan 20% sisanya mempercayai keterangan-keterangan para pemimpin mereka.

Menurut berbagai sumber Israel bahwa pernyataan-pernyataan Nasrullah merupakan penentu dalam urusan damai dan perang. Bisa dikatakan bahwa sejak masa presiden Mesir yang lalu, Jamal Abdun Nasir, Israel belum pernah mencurahkan berbagai usaha yang sama dalam mengamati pemimpin Arab kecuali setelah muncul sosok Sayyid Hasan Nasrullah di tanah air Arab.

Sebagai contoh, sebuah buku resmi yang diterbitkan oleh Kementrian Pendidikan Israel menyatakan bahwa sejak terpilihnya Nasrullah sebagai Sekjen Hezbullah maka perhatian dan intervensi Hezbullah dalam urusan politik di Lebanon meningkat, persiapan militernya bertambah dan permusuhannya dengan Israel meningkat.

Buku itu juga menyebutkan bahwa pribadi Sayyid Hasan Nasrullah adalah pribadi yang sangat kharismatik. Dia selalu mengikuti perkembangan yang terjadi di dalam negeri Israel setiap hari. Karena itu, dia mengetahui dengan baik apa yang terjadi di tengah masyarakat Israel. Yang menyakitkan, dia juga mengetahui dengan baik apa yang terjadi dalam urusan politik dalam negeri Negara kolonial Israel.

Selain itu, buku itu menyatakan bahwa pengetahuan Sayyid Hasan Nasrullah yang luas tentang seluk beluk masyarakat Israel dan kejeliannya menjadikannya mampu memanfaatkannya untuk menyampaikan pesan-pesan kepada orang-orang Israel, baik pemerintahan maupun rakyat umum, melalui khutbah-khutbahnya yang ditayangkan secara langsung oleh beberapa televisi Arab.

Buku menegaskan bahwa Sayyid Hasan Nasrullah telah mampu menciptakan ketakutan bagi masyarakat Israel, khususnya ketika dia menyampaikan khutbahnya di desa Bint Jubail, Lebanon Selatan, setelah tentara Israel mundur pada bulan Mei tahun 2000, dan mengatakan bahwa Israel lebih rapuh dari rumah lebah, maka hal itu menunjukkan bahwa dia dapat menghancurkan Israel dengan mudah sekali.

Dalam kaitannya dengan masalah itu, panglima Angkatan Darat Israel yang lalu, Gay Tsuur, mengatakan bahwa Sayyid Hasan Nasrullah telah berhasil merubah organisasinya menjadi salah satu organisasi terkuat di dunia. Sementara beberapa sumber dari unit intelejen militer tentara Israel ( AMAN) menyebut Sayyid Nasrullah sebagai pribadi yang luas wawasannya; tidak hanya mengenai Islam atau teori-teori pertempuran dan militer, tetapi mengenai ekonomi, perdagangan dan pasar-pasar internasional. Dia berjasa dalam merubah Hezbullah menjadi seperti sekarang ini yang memiliki kekuatan dan pengaruh.

Perlu diperhatikan dalam tulisan ringkas ini bahwa menteri pertehanan Israel yang beraliran kanan ekstrim, Avigdor Lieberman, akhir-akhir ini telah menyatakan bahwa Hezbullah adalah tentara kedua yang paling kuat di Timur Tengah setelah tentaran Israel. (https://www.raialyoum.com/index.php)

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *